Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pegawai "Outsourcing" Juga Punya Peluang Berstatus Pegawai Tetap

Kompas.com - 10/11/2014, 10:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com  Menjadi karyawan outsourcing bukan berarti karier Anda akan jalan di tempat dan pasrah pada keadaan. Sebab, ada banyak faktor yang dapat memengaruhi seorang pegawai outsourcing untuk diangkat menjadi pegawai tetap, atau diapresiasi sama dengan perusahaan layaknya pegawai tetap.

Kerry Nurrakhma, Direktur PT Sandi Jasa Estika, perusahaan penyalur tenaga kerja outsourcing yang telah berdiri semenjak tahun 2003 silam, mengatakan bahwa peluang pegawai outsourcing sama besarnya dengan pegawai kontrak untuk menjadi pegawai tetap.

Ada beberapa hal yang biasanya dilihat oleh perusahaan sehingga dirasa layak untuk diangkat menjadi pegawai tetap. Salah satunya adalah sikap giat bekerja atau tekun. Ini adalah hal utama yang memengaruhi penilaian dalam perubahan status dan pengangkatan sebagai pegawai tetap. 

Kemudian, Kerry mengatakan, pengalaman kerja dari seorang pegawai outsourcing juga menjadi pertimbangan. Semakin piawai dalam menjalankan tugasnya, maka akan semakin disukai dan diapresiasi oleh perusahaan.

Lainnya yang tak boleh dilupakan adalah keinginan pegawai outsourcing untuk terus maju. Salah satunya meningkatkan jenjang pendidikan. Sebab, tak jarang, pegawai outsourcing yang belum puas dengan kedudukannya memutuskan untuk melanjutkan jalur pendidikan demi perbaikan laju karier.

Hal ini membuka peluang besar bagi pegawai outsorcing untuk naik jabatan atau diangkat menjadi pegawai tetap. Kerry sendiri mengakui, tak jarang ketika ia melihat pegawai outsorcing yang disalurkannya ke perusahaan memperoleh kemajuan karier karena menerapkan hal-hal yang disebutkan di atas.

Jadi, jangan pernah berkecil hati atau menyerah ketika Anda harus menjadi pegawai outsourcing. Sebaliknya, teruslah berkeinginan untuk maju dengan meningkatkan kualitas dalam diri Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com