Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Kepuasan Seksual Tak Selalu Harus Mencapai Orgasme

Kompas.com - 26/11/2014, 22:00 WIB
Kontributor Female, Agustina

Penulis

KOMPAS.com – Bagi pasangan suami istri, momen intimasi dilewatkan dengan aktivitas bercinta demi mencapai titik klimaks yang dinamakan orgasme. Namun, bentuk pencapaian kepuasan ini ternyata tidak sama pada masing-masing pasangan.

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan oleh jurnal Feminism & Psychology, dituliskan bahwa definisi kepuasan seksual dideskripsikan berbeda-beda.

Studi ini melibatkan 40 pasangan dan ditanyakan soal kepuasan seksual yang paling utama. Apakah lebih dekat secara emosional? Apakah mencapai orgasme?. Lalu, mereka juga diajukan pertanyaan mengenai perbedaan antara seks baik dan buruk.

Hasilnya, berhasil terangkum ada empat jawaban yang serupa. Pertama, responden menjawab bercinta memupuk rasa percaya dan perasaan aman antarpasangan. Kedua, bercinta dianggap bisa mendekatkan emosional dan keintiman nan sempurna. Ketiga, kepuasan seksual terjadi saat masing-masing pihak berhasil mencapai orgasme.Terakhir, kepuasaan seksual itu saat salah satu pasangan mencapai puncak.

Kemudian, sebuah jawaban  terbanyak yang diberikan oleh pihak wanita adalah mereka menilai, saat seks bergulir menjadi rutinitas dan kewajiban, mereka cenderung lebih sulit bergairah dan kemungkinan meraih kepuasan seksual sangat kecil.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com