Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Berusia 10 Bulan, Berat Bayi Ini Mencapai 20 Kilogram!

Kompas.com - 21/01/2015, 07:00 WIB
Kontributor Female, Agustina

Penulis

Sumber Dailymail

KOMPAS.com — Umumnya, bayi berusia 10 bulan memiliki berat badan maksimal 8 kilogram. Namun, berat badan Juanita Valentina Hernandez melonjak hingga 20 kilogram. Penyebab bayi Hernandez mengalami obesitas belum diketahui dengan jelas. Sebab, makanan yang dikonsumsi sama seperti bayi lain seusianya.

Menurut Tam Fry dari Child Growth Foundation, kegemukan atau obesitas bisa disebabkan oleh keturunan dan bawaan etnis. Akan tetapi, apa yang terjadi pada Hernandez sudah melampui batas normal, dan ini sungguh mengherankan.

"Berat badan bayi ini sudah sangat berlebihan, sangat tragis," pungkas Fry.

Rasa khawatir dan kebingungan serupa juga dirasakan oleh sang ibu, Sandra Franco, dari Libano, Kolombia. Franco mengatakan bahwa dirinya sama sekali tidak tahu apa yang menyebabkan bayinya menjadi luar biasa gemuk.

"Saat bayiku berusia 15 hari, dia memang terlihat gemuk, tetapi itu karena ia sangat kurus saat baru lahir," terang Franco.

"Semenjak itu, berat badan bayiku terus meningkat, hingga mencapai 20 kilogram saat kini ia berusia 10 bulan. Dia sangat obesitas," imbuhnya.

Kemudian, Franco mengatakan bahwa kondisinya sebagai seorang pengangguran membuatnya kesulitan untuk membawa buah hatinya berobat, atau setidaknya untuk diperiksa secara medis.

DAILY MAIL Bayi Juanita Hernandez yang baru berusia 10 bulan dan mengalami obesitas ini tengah ditangani oleh yayasan non profit di Kolombia, untuk mengetahui penyebabnya secara medis.

Menurut Fry, penyebab dari kondisi Hernandez ini sangat variatif. Namun, jika tidak segera mendapat tindakan medis, maka hal tersebut bisa mengganggu pertumbuhannya.

Salah satu perkiraan Fry, Hernandez mengalami cushing syndrome, yaitu kondisi ketika level kortisol (hormon stres) sangat tinggi sehingga menyebabkan bayi cepat merasa lapar. Akibatnya, jarak waktu makan sangat dekat.

Prediksi lain dari Fry, Hernandez mengalami sindrom Prader-Willi yang menyebabkan tubuh memiliki rasa lapar permanen. Kondisi ini tentunya bisa berujung pada penambahan berat badan yang cepat dan berisiko tinggi.

Kondisi Hernandez yang merisaukan telah menyebar di seluruh wilayah Kolombia, dan berhasil menarik perhatian yayasan non-profit bernama Chubby Hearts. Rencananya, mereka akan membawa sang bayi ke ibu kota Bogota untuk secepatnya memulai pemeriksaan dan perawatan medis yang diperlukan oleh bayi Hernandez.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Dailymail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com