Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Baru Nikmati Buah Asli dengan "Fruit Jelly"

Kompas.com - 15/04/2015, 15:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com -
Konsumsi buah-buahan yang sarat dengan vitamin C secara rutin, penting bagi masyarakat modern. Oleh karena itu, buah merupakan salah satu makanan wajib yang dikonsumsi setiap saat. Akan tetapi, dengan segala kesibukan menyita waktu, mengonsumsi buah segar dan asli kadang terlupakan bahkan terlewat karena terasa repot. 

Menyikapi kondisi ini, Tarami FruitMarket, produk buah dalam jeli asal Jepang kini hadir di Indonesia. Produk ini sekaligus menawarkan cara baru dalam menikmati buah asli yang praktis kepada masyarakat. Untuk perkenalan awal, Tarami FruitMarket menawarkan tiga macam produk yang segera beredar, yakni rasa mandarin orange, white peach, dan blueberry. 

Selain memberikan kepraktisan dan kemudahan dalam menikmati buah asli tanpa mengurangi kandungan vitamin yang ada, Tarami FruitMarket juga menjadi solusi masyarakat modern yang senantiasa mencari inovasi baru dalam menikmati buah. Produk ini hanya terdiri dari buah impor segar, gula asli, vitamin C, dan jus buah. 

"Sebagai pemimpin pasar untuk produk kemasan buah dalam jelly di Jepang. Kami senantiasa mencari peluang untuk melebarkan cakupan pasar di luar negara Jepang," ujar Mr Yao, Direktur Tarami Corporation Japan pada konferensi pers di Djakarta Theater, Rabu (15/4/2015). 

Di Jepang sendiri, Tarami sudah hadir selama 30 tahun serta hadir dalam 30 jenis varian buah dan 100 varian jelly yang berbeda. Produk yang diperkenalkan di Indonesia, lanjut Yao, telah diuji secara berkali-kali dan telah disesuaikan rasanya dengan cita rasa masyarakat Indonesia. 

Untuk memudahkan langkah bisnisnya, Tarami Corporation menjalin kerjasama dengan Wong Coco Group dan PT Kanematsu untuk pengelolaan, distribusi serta memproduksi fruit jelly ini di Indonesia. Menurut Candy Yoncer, Direktur PT Tarami Aeternit Food, produk Tarami diharapkan menjadi solusi bagi upaya hidup sehat yang dijalankan oleh masyarakat.

"Ini peluang untuk belajar teknologi. Jepang itu begitu detail, sehingga jelly dipilih sesuai tekstur buah untuk memaksimalkan rasanya serta tidak menenggelamkan rasa," ungkap Candy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com