Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/04/2015, 22:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com 
— Selama ini banyak pendapat tentang cara meningkatkan libido. Makanan dan olahraga tertentu disebut dapat mendongkrak gairah bercinta. Namun, menurut sebuah riset, sebuah aktivitas sederhana seperti tidur cukup bisa dongkrak performa bercinta wanita.  

Riset teranyar yang dilakukan para ahli dari University of Michigan menemukan bahwa tidur dapat meningkatkan libido wanita. Studi ini melibatkan para responden wanita yang dilacak dan dipelajari kehidupan seks mereka masing-masing. Selain itu, mereka juga mempelajari kebiasaan tidur para responden selama dua pekan penuh. Ketika responden tidur lebih lama, mereka dilaporkan merasa lebih bergairah keesokan harinya.

Bagi para wanita yang sudah menikah, Anda perlu mengetahui bahwa tambahan waktu tidur akan meningkatkan aktivitas seksual mereka sebanyak 14 persen pada hari berikutnya. Ketua penelitian, David Kalmbach, PhD, menyatakan, tidak mengherankan apabila para wanita merasa lebih bergairah ketika memiliki waktu tidur yang cukup. Sebab, mereka tidak merasa lelah secara fisik sehingga mereka lebih bergairah dan memiliki energi untuk bercinta dengan pasangannya.

"Daya pendorongnya lebih karena biologis. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tidur dapat meningkatkan produksi hormon-hormon seks. Ini dapat memengaruhi perasaan dan gairah seks," jelas Kalmbach.

Tidak hanya berpengaruh pada wanita, ujar dia, tidur pun dapat memengaruhi kehidupan seks kaum pria. Kalmbach menuturkan, beberapa studi telah menunjukkan bahwa para pria yang memiliki gangguan tidur cenderung mengalami disfungsi seksual.

"Tetaplah bertahan pada jadwal tidur yang konsisten dan cukup. Pastikan pasangan juga melakukan hal yang serupa. Buatlah jadwal kapan harus tidur. Pasang alarm sekitar setengah jam sebelumnya sebagai pengingat untuk mematikan seluruh perangkat elektronik, meredupkan atau memadamkan lampu, dan menyalakan pendingin ruangan," saran Andrew Varga MD, PhD, instruktur klinis di NYU Langone Medical Center, Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com