Mengapa Harus Tutup Mata Saat Berciuman?

KOMPAS.com — Biasanya, ketika Anda berciuman dengan pasangan, tanpa disadari Anda memejamkan mata. Ya, ternyata ini merupakan hal penting.

Sebab, menurut para ilmuwan, jika Anda menutup mata saat berciuman dengan pasangan, hal itu akan membuat Anda lebih mudah berkonsentrasi terhadap ciuman itu saja.

Seorang peneliti dari Royal Holloway, University of London (RHU), mempelajari bagaimana rangsangan visual yang mengganggu indera.

Untuk penelitian ini, 16 relawan melakukan tugas dengan berbagai tingkat kesulitan.

Pada saat yang sama, mereka harus bereaksi terhadap getaran singkat yang diterapkan pada tangan kanan atau kiri mereka.

Hasilnya, ternyata mereka tidak bisa berkonsentrasi pada dual hal yang dilakukan dalam waktu bersamaan.

"Kita sudah mengetahui bahwa peningkatan tuntutan dari stimuli visual bisa mengurangi kemampuan kita untuk mendeteksi stimuli visual dan auditori lainnya," kata penulis studi ini, Dr Sandra Murphy, seorang rekan penelitian psikologi pasca-sarjana di RHU.

Penelitian tersebut pun meluas ke indera peraba. Mereka memang tidak secara langsung meminta responden untuk berciuman, tetapi hal ini menunjukkan alasan kita menutup mata saat melakukannya.

Sebab, menurut penelitian ini, orang yang menutup mata bisa meningkatkan kesadarannya atau lebih berkonsentrasi.

Penasaran dengan penelitian tersebut? Anda bisa memejamkan mata Anda sejenak. Terlebih lagi, Anda bisa mencobanya bersama pasangan Anda.