Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daerah Manakah dengan Angka Kekerasan Seksual Tertinggi di Indonesia?

Kompas.com - 25/07/2016, 21:05 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

KOMPAS.com — Tingginya kasus pelecehan seksual, terutama pada wanita, sangat nyata di lingkungan masyarakat, apalagi di tempat-tempat yang padat penduduknya.

Mariana Amirudin, Ketua Sub Komisi Partisipasi Masyarakat Komnas Perempuan, mengatakan bahwa laporan Komnas Perempuan pada tahun 2015 menemukan bahwa daerah dengan angka kekerasan seksual tertinggi adalah Jawa Barat.

"Kebetulan banyak laporan kasusnya paling banyak dari Jawa Barat. Kita mengumpulkan banyak data pengaduan dari negara dan LSM," ujarnya kepada Kompas.com saat ditemui di Komnas Perempuan di Jakarta, Kamis (21/7/2016) kemarin.

Dia juga menambahkan bahwa kebanyakan kekerasan seksual yang dilakukan adalah pelecehan fisik.

Sebab, jika seseorang hanya mendapat pelecehan seksual secara verbal, mereka biasanya tidak melaporkan kasus tersebut.

Namun, jika mereka mendapatkan pelecehan seksual secara fisik, biasanya akan ada laporan mengenai penganiayaan.

Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Lentera Sintas Indonesia dan Magdalene.co, yang bekerja sama dengan Change.org Indonesia, sebanyak 25 persen dari responden pernah mendapatkan pelecehan seksual secara fisik.

Pelecehan seksual secara fisik yang dimaksudkan adalah sentuhan, pijatan, remasan, pelukan, ciuman, dan lainnya.

Melihat banyaknya kasus yang terjadi di Indonesia, Mariana berharap agar kebijakan negara terhadap kasus ini segera disahkan.

"Supaya aparat hukum bisa dengan segera menjalankan mekanisme penanganan korban dan bisa menghadapi para korban," katanya.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa jika sudah ada produk hukumnya, pelaku juga bisa ditangani dari sisi lain atau diberikan hukuman lain dan rehabilitasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com