Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2016, 10:35 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com –- Anda tidak bisa memilih kepada siapa Anda jatuh cinta. Sebab, cinta bisa datang dari mana saja, tak terkecuali di tempat Anda bekerja.

Jatuh cinta dengan rekan kerja sangatlah masuk akal, mengingat volume waktu yang Anda habiskan di kantor, tak ayal membuat perasaan yang tadinya biasa-biasa saja, berkembang menjadi lebih istimewa.

Anda yang berhasil menemukan kekasih di kantor. Selamat!

Pasalnya, bisa jadi pasangan Anda tersebut adalah jodoh yang selama ini Anda dambakan.

Menurut studi dari situs pengembangan karier, CareerBuilder, 30 persen yang tumbuh di kantor berakhir dengan pernikahan.

Studi juga mengungkapkan bahwa 4.316 responden, sebanyak 39 persen pernah terlibat hubungan asmara dengan rekan kerja.

Kemudian, 29 persen responden mengatakan bahwa mereka pernah menjalin cinta dengan atasan.

Lebih rinci, studi menguraikan bahwa 21 persen karyawan pria pernah berkencan dengan rekan kerja wanita dengan jabatan lebih tinggi. Sementara itu, 38 persen karyawan wanita mengutarakan, sempat pacaran dengan si bos.

Mayoritas responden yang pernah menjalani hubungan dengan rekan di kantor, mengaku bahwa mereka tidak menyembunyikan jalinan tersebut.

Lalu, hanya 35 persen yang berhubungan asmara secara diam-diam.

Kebanyakan hubungan satu kantor ini kandas dikarenakan peraturan yang tidak mengizinkan pasangan suami istri bekerja dalam satu perusahaan.

Alhasil, banyak pasangan rekan kerja memilih putus dan mencari hubungan dengan orang lain di kantor.

“Karyawan yang berkencan jarang menghadapi hubungan dan peraturan perusahaan dengan sikap pro aktif. Saya sarankan, jika Anda menemukan pasangan yang menurut Anda ideal di tempat kerja, jangan lepaskan. Carilah pekerjaan di perusahaan lain, ujar Clarence Belnavis, Partner di  firma hukum Fisher & Phillips di  Portland, Oregon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com