Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenal Seseorang yang Sedang Jadi Korban Kekerasan? Sadarkan Dia

Kompas.com - 10/12/2016, 17:04 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

KOMPAS.com – Banyaknya kekerasan yang terjadi di Indonesia merupakan salah satu masalah yang harus segera diselesaikan. Sebab, jika permasalahan ini tidak diselesaikan, maka jumlah wanita yang menjadi korban akan terus bertambah.

Untuk itu, Psikolog, Igaa Jackie Viemilewati, M.A., M.Psi., Psikolog, meminta wanita yang menjadi korban untuk mengetahui kekerasan yang dialaminya sebagai langkah pertama.

“Cara mengatasinya pertama kali adalah membuat dia (wanita) paham yang dialami adalah kekerasan,” ujarnya kepada Kompas.com saat ditemui usai Seminar Publik: Akuntabilitas Pelibatan Laki-laki dalam Pencegahan Kekerasan Berbasis Gender di Jakarta, Senin (5/12/2016).

Mungkin pada saat ini Anda heran, bagaimana seseorang tidak menyadari bahwa dia sedang menjadi korban kekerasan?

Hal ini disebabkan oleh berbagai macam bentuk kekerasan yang tidak harus mengakibatkan luka fisik.

Jackie menekankan, jangan sampai ada ambiguitas antara penyampaian pelaku bahwa yang dilakukan adalah bentuk kasih sayang, padahal itu termasuk kekerasan. 

Oleh karena itu, wanita harus paham mengenai kekerasan yang dialaminya dan bahwa kekerasan tersebut tidak dapat diterima. Wanita harus yakin bahwa dia tidak pantas untuk mendapatkan kekerasan tersebut.

Setelah menyadarinya, langkah berikutnya adalah meningkatkan rasa kepercayaan diri untuk keluar dari kekerasan.

“Biasanya untuk keluar dari rasa itu, dia membutuhkan dukungan yang kuat untuk menarik dia keluar dari masalah tersebut,” tambahnya.

Ketika seorang wanita telah mengalami kekerasan, maka orang-orang yang berada di sekelilingnya harus memberikan semangat yang lebih kepada dia, terutama dari keluarga dan teman-teman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com