KOMPAS.com -- Ketika mendapatkan teman baru yang menyenangkan, Anda pasti akan mengusahakan segala cara untuk mempertahankannya.
Namun, ada beberapa peraturan yang sebaiknya Anda perhatikan agar persahabatan baru tidak pupus di tengah jalan.
Cari tahu arah persahabatan
Seorang pksikiater, John Matthews, menyarankan untuk memberikan pertanyaan seputar keluarganya atau tempat di mana dia dilahirkan. Dari sana, Anda dapat menyimpulkan keterbukaannya melalui jawaban yang diberikan.
Kalau teman menjawabnya secara terbuka, berarti dia ingin Anda mengenalnya lebih dalam, tetapi kalau dia membatasi jawabannya, berarti dia tidak ingin Anda mengenalnya terlalu jauh.
Terlalu cepat berteman di media sosial
Bila Anda memiliki akun media sosialnya, tentunya akan lebih mudah untuk mengetahui kehidupannya sehari-hari. Namun, ada baiknya Anda menahan rasa ingin tahu sampai benar-benar berteman dengannya.
Matthews menyarankan untuk menghindari berteman terlalu cepat di media sosial. Berikan ruang untuk dia mengenal kepribadian Anda secara langsung
Tidak semua selalu tentang Anda
Persahabatan adalah sebuah hubungan memberi dan menerima. Ada saatnya Anda harus berbicara, dan ada saatnya juga Anda harus menjadi pendengar yang baik.
Shatavia Thomas, pemilik Dr Shay Speaks, menyarankan untuk menyadari posisi Anda saat menjalin hubungan pertemanan yang baru.
Untuk mempertahankan persahabatan ini, Anda harus menunjukkan ketertarikan untuk mendengar kisah seputar kehidupan dan kesibukannya sehari-hari. Pastikan ketertarikan ini terdengar tulus dan bukan hanya sekedar basa-basi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.