Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kaum Milenial Cenderung Cuek sebelum Usia 30 Tahun?

Kompas.com - 24/03/2017, 07:02 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com – Usia bukan jaminan seseorang bisa bersikap dewasa. Sebab, masih banyak pria dan wanita yang telah berusia di atas 25 tahun tapi masih berperilaku kekanakan, seperti tidak bertanggung jawab, impulsif, dan tidak peka pada lingkungan sekitar.

Kaum milenial atau generasi Y merupakan mereka yang lahir di tahun 1980 hingga pertengahan 1990-an, yakni mereka yang sekarang berusia 20 hingga 35 tahun.

Menurut riset yang dipimpin oleh David Poltrack, Chief Research Officer dari CBS dan Nielsen Catalina Solution, kaum millenial baru menyadari diri mereka sudah harus bersikap dewasa ketika memasuki usai 30 tahun.

Sekarang ini, para millenial masih mengklaim diri mereka belum dewasa meski telah memasuki usia di pengujung 20 tahuhanan.

Poltrack mengatakan, orangtua dari kaum milenial selalu memenuhi kebutuhan mereka. Kondisi ini pun menjadi bumerang ketika millenial memasuki dunia kerja.

Dia menambahkan bahwa manusia dewasa itu adalah yang sudah tidak tinggal satu rumah dengan orangtua, memiliki pekerjaan, dan membayar sendiri semua biaya serta pengeluaran dalam hidup mereka.

Harga rumah yang tinggi, kata Poltrack, membuat millenial semakin sulit untuk mandiri dan bekerja keras. Alhasil, mereka pun baru mampu mencicil rumah dan kendaraan ketika mereka berusia 30-an.

“Orangtua para millenial menciptakan para millenial masih bergantung pada mereka. Orangtua telah memberikan segalanya yang terbaik dan terpenuhi. Jadi, buat apa harus keluar rumah?” jelas Poltrack.

Studi ini dilakukan oleh Poltrack selama tiga tahun sebagai salah satu kampanye untuk CBS Campaignne Performance Audit Program.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com