Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wynda Mardio, Sukses Berbisnis Steak Wagyu Murah - Bagian II (Habis)

Kompas.com - 12/07/2013, 13:30 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com - Jenuh menjadi karyawan selama 10 tahun, Wynda Mardio yang gemar menyantap steak wagyu akhirnya terpikir untuk membuat bisnis steaknya sendiri yaitu Steak Hotel by Holycow.

"Sempat prihatin karena tidak semua orang bisa menikmati steak wagyu dengan harga yang mahal. Makanya, saya berpikir bagaimana caranya menyajikan steak wagyu dengan harga murah," ungkap Wynda Mardio pemilik Steak Hotel by Holycow, beberapa waktu lalu di Jakarta.

Buka dua cabang sekaligus
Dua tahun berjalan, sebagai seorang pengusaha, ia juga punya mimpi untuk melakukan ekspansi usaha. Tanpa pikir panjang, ia membuka sebuah cabang baru. Tak tanggung-tanggung, ia membuka cabangnya di Orchard Road, Singapura.

"Ini merupakan usaha gambling, karena ada teman yang bantu perizinan usaha maka saya bisa buka disana," katanya.

Sayangnya karena masalah regulasi keuangan, maka kondisi bisnis asing menjadi lebih sulit.  Akibatnya, usahanya sempat mengalami banyak masalah termasuk untuk mencari pekerja. Ia pun memutuskan untuk mempekerjakan pelajar dan ibu-ibu rumah tangga yang ada di sana. Namun, cara ini ternyata tak berjalan sesuai rencana. Usahanya hanya berjalan sembilan bulan saja dan terpaksa gulung tikar.

"saya rugi banyak saat itu tapi ini mengajarkan saya untuk bisa fokus mengembangkan usaha di Jakarta dulu," jelasnya.

Setelah bisnisnya stabil, ia berencana mengembangkan usahanya kembali. Tetapi kali ini di Jakarta saja. Di tahun 2012 lalu, menjadi tahun yang paling nekat untuknya. Ia punya prinsip untuk membuka cabang sebanyak mungkin sebagai strategi usahanya. Di tahun ini ia merenovasi warungnya di Radio Dalam. Di bulan September 2012, ia membuka cabang barunya yang disebut, Tempat Karnivora Pesta atau TKP di Kemang, Jakarta Selatan. Di penghujung tahun 2012 lalu, ia juga membuat cabang baru ini jalan Sabang, Jakarta Pusat.

Bisnis steak yang sudah tergolong sukses ini, ternyata tak membuatnya masuk dalam zona nyaman. Naluri bisnisnya kembali muncul dan menantangnya untuk kembali berkreasi. Beberapa waktu, ia membuka sebuah bisnis baru yang juga bergerak di bidang makanan yaitu Cupcakescompany.com.

"Ini adalah bisnis cupcakes yang dijual online. Kami membuat sistem order di website untuk memudahkan pelanggan untuk membeli cupcake kami. jadi bisa dari seluruh Indonesia yang pesan. Cupcake ini juga dijual di TKP Holycow," ungkapnya.

Hanya saja, bisnis cupcake ini masih menghadapi kendala. Salah satunya masalah pengiriman kuenya. Cupcake yang dibuatnya dihias dengan menggunakan krim, jadi tidak bisa dikirim ke tempat yang terlalu jauh.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com