Cincin Tunangan Ratusan Juta Hilang, Konglomerat Dubai Berikan Pengganti, Gratis!

KOMPAS.com -- Caroline Marshall (32) mempelai wanita asal West Sussex, Inggris, meratapi kemalangannya akibat cincin pernikahannya yang senilai 6.000 poundsterling atau setara dengan Rp 116 juta rupiah dicuri saat hari pernikahannya.

Cincin yang berhiaskan batu safir, berlian, serta sempurna dengan lapisan platinum tersebut hilang saat tas Marshall dicuri sesaat sebelum upacara pernikahannya di gereja terpencil di Inggris berlangsung.

Marshall dan suaminya James Granshaw (29), kemudian berinisiatif untuk membuat kampanye online untuk membantu mereka menemukan cincin berharga tersebut. Dalam 24 jam, terkumpul 100.000 pendukung yang ingin membantu menemukan cincin berharga tersebut. Pasangan ini pun mengiming-imingi hadiah bagi yang menemukan, yakni sebesar 1.000 poundsterling atau setara dengan 19 juta rupiah, tapi naas, cincin ini tak pernah ditemukan.

Menurut sang pengantin baru, cincin tersebut bukan dicari bukan karena harganya yang mahal, melainkan nilai sentimental yang terkait pada cincin tersebut. Granshaw mengaku, menghabiskan waktu berbulan-bulan lamanya untuk mendapatkan cincin berlian yang bukan berasal dari daerah konflik di Afrika, atau yang sering disebut sebagai cincin “blood diamond”. Kemudian, setelah menemukannya, dia membantu merancang cincin khusus untuk istrinya tersebut.

Kabar menyedihkan yang dipublikasikan oleh beberapa media di Inggris sampai ke telinga Ashraf Ahmed, pengusahan perhiasaan asal Dubai. Ahmed mendengarnya saat berada di bandara Hongkong. Merasa kasihan, Ahmed pun menawarkan pasangan tersebut cincin pengganti yang sama persis untuk mereka. Hebatnya, Ahmed memberikan secara cuma-Cuma alias gratis!

Hal ini pun sangat mengejutkan Marshall yang telah pasrah dan tidak berharap cincinnya kembali lagi. "Aku benar-benar terharu dengan kemurahan hati Mr. Ahmed. Aku melewati waktu yang sulit dibayangi cincin pernikahan kami. Sekarang, aku sangat senang dengan cincin baru ini, dan tak akan pernah cukup mengucapkan terimakasih pada Mr. Ahmed," ucap Marshall.

Ayah mertua Marshall, mengatakan bahwa hal ini sungguh tak diduga, mengadakan kampanye online untuk membuat cincin kembali, hasilnya malah membuat seorang dermawan yang bermurah hati memberikan cincin gratis sebagai gantinya.

"Kami tidak pernah mengira kemurahan hati dari yang Mr. Ahmed berikan. Kami bergitu bersyukur," imbuh ayah mertua Marshall.