Inilah Teknik Terbaru untuk Perawatan Rambut Bercabang

KOMPAS.com - Setelah supermodel Alessandra Ambrosio mengunggah foto dirinya yang sedang melakukan perawatan rambut dengan membakarnya menggunakan lilin menyala, banyak wanita merasa penasaran apa hasil yang akan didapat oleh sang model Victoria Secret ini.

Meski nampak berbahaya, sebenarnya perawatan rambut bernama velaterapia ini sungguh diterapkan dan memiliki manfaat. Perawatan rambut yang berasal dari Brazil pertama kali muncul tahun 1960-an dan menjadi hal yang lumrah bagi para wanita Brazil. Tujuan menggunakan lilin dan dibakar pada pilinan rambut ini ternyata bertujuan untuk menuntaskan problem ujung rambut yang bercabang.

mashable.com Supermodel Alessandra Ambrosio mengunggah foto dirinya pada akun Instagram yang sedang melakukan perawatan rambut dengan membakarnya menggunakan lilin menyala.

Tapi tunggu dulu, perawatan rambut ini tak dapat dilakukan secara sembarangan oleh seorang staf gerai atau salon kecantikan amatir. Berdasarkan situs salon Lacaes and Hair Salon's yang beradadi daerah Sao Paolo, Brazil, usai rambut diproses dengan menggunakan lilin, diperlukan perawatan nutrisi mendalam untuk melembapkan tiap helai rambut. Seorang penulis Latin Times melaporkan bahwa proses velaterapia sebenarnya sama dengan proses membentuk rambut dreadlocks atau gimbal. 

Biaya yang diperlukan untuk perawatan velaterapia ini adalah sekitar 150 sampai 200 dollar AS atau setara dengan Rp 2 hingga 2,5 juta. Keuntungan dari perawatan ini adalah tak perlu repot memotong rambut karena panjang rambut asli masih dapat dipertahankan. Proses ini hanya membakar bagian yang bercabang saja. Meski begitu Penny James pemilik salon di New York mengingatkan akan resiko tinggi dari velaterapia. "Terlambat beberapa saat saja rambut Anda dapat terbakar, karena tidak ada pembatas antara rambut bercabang dan rambut sehat," ujar James.

Saran yang paling diutamakan adalah rajin memotong bagian ujung rambut di salon serta rajin melakukan perawatan harian dengan olesan pelembap.