Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Jadinya Jika Berat Badan Puteri Indonesia Naik sebelum Ajang Miss Universe?

Kompas.com - 22/12/2015, 19:02 WIB
Silvita Agmasari

Penulis


KOMPAS.com –
Syarat utama untuk mengikuti pemilihan sebuah kontes kecantikan adalah calon perserta harus memenuhi  beberapa kriteria yang meliputi kecerdasan, kecantikan, dan perilaku baik. Tujuannya agar dapat mewakili wanita Indonesia di dunia.  

Yayasan Puteri Indonesia sendiri mematok kontestan kecantikan harus memiliki tinggi minimal 170 sentimeter, berpenampilan menarik, dan pernah atau sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

Namun, soal bobot tubuh, yayasan Puteri Indonesia memiliki kebijkan tesendiri. 

Mega Angkasa selaku senior coorporate communication dari PT Mustika Ratu TBK dan Yayasan Puteri Indonesia menjelaskan cara mengukur bobot ideal untuk Puteri Indonesia. "Biasanya kita menghitung tinggi badan dikurang 100 dikurang 10 persen dikurang lagi tiga atau empat kilogram," ujar Mega.

Lantas, jika Puteri Indonesia terpilih mengalami kenaikan berat badan sehingga tidak  memenuhi bobot tubuh ideal tersebut, Yayasan Puteri Indonesia memiliki kebijakan lainnya.

"Kita punya deadline, kalau misal dalam enam bulan berat badan tidak turun-turun, dia pasti akan kita ganti dengan juara kedua untuk ke ajang Miss Universe," terangnya.

Mega bercerita bahwa untungnya selama ini Puteri Indonesia, belum ada yang perlu diganti dengan juara kedua.

"Ada yang hampir, tiga bulan ga turun-turun beratnya, kita warning dua bulan kalau masih tidak bisa juga, kita stop," imbuhnya.

Yayasan Puteri Indonesia sendiri memiliki tim untuk membantu Puteri Indonesia menjaga bobot tubuh agar tetap ideal.

Perawatan tersebut mencakup olahraga, sampai makanan Puteri Indonesia diperhatikan betul selama satu tahun menjalani masa bakti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com