Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minum Teh "Lemon Balm" Bantu Anda Tidur Lebih Lelap

Kompas.com - 17/09/2016, 23:18 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber SHAPE

KOMPAS.com — Anda butuh waktu lama hingga mata terlelap? Anda baru mulai mengantuk ketika jarum jam berada pada pukul 02.00 pagi? Sebaiknya, Anda segera memperbaiki pola hidup yang membuat waktu istirahat berkurang tersebut.

Pasalnya, tidur bukanlah sebatas rutinitas harian. Manusia membutuhkan tidur berkualitas untuk keberlangsungan hidup dan merasa bahagia sepanjang hari.

Berikut empat jenis minuman yang bisa membuat atau menyulitkan Anda tertidur yang disarankan oleh Robert Oexman, Director of the Sleep to Live Institute:

Teh
Herbal teh, seperti teh lemon balm, sebanyak empat kali dalam sehari bisa membantu Anda terlelap pada malam hari. Selain itu, teh chamomile juga memberikan efek serupa.

Sebaliknya, teh berkafein justru menyebabkan Anda terjaga sepanjang malam. Sebab, kafein, seperti yang sudah Anda ketahui, meningkatkan energi pada tubuh sehingga mata pun sulit mengantuk.

Wine
Umumnya, mengonsumsi wine membuat Anda tenang dan mengantuk. Namun, minuman ini membuat tidur Anda tenang. Sebab, pengaruh alkohol pada wine mengganggu gelombang tidur menjadi lebih lambat. Akhirnya, Anda bangun dengan tubuh yang letih pada pagi hari.

Kebanyakan minum air putih
Air putih memang sangat baik untuk tubuh, tetapi terlalu banyak mengonsumsi air putih menjelang waktu tidur bisa membuat Anda bolak-balik ke toilet untuk buang air kecil.

Alhasil, tidur pun jadi tergangggu. Jadi, sebaiknya minumlah air putih setidaknya satu jam sebelum tidur malam.

Jus ceri
Minum jus ceri pada pagi dan sore hari membantu Anda untuk lebih mudah mengantuk dan tidur lelap.

Sebab, jus ceri mengandung hormon melatonin yang membantu Anda mudah tertidur.

Salah satu studi menyebutkan bahwa orang yang rajin minum jus ceri tidur 25 menit lebih lama dan lelap dibandingkan mereka yang tidak pernah mengonsumsi jus ceri ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SHAPE
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com