Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa pada Musim Hujan Banyak Pria Gusar Ingin Bercinta?

Kompas.com - 06/10/2016, 22:01 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com — Banyak orang menyebut musim hujan adalah musim kawin. Sebab, udara yang dingin otomatis membuat manusia ingin mencari kehangatan, salah satunya lewat pelukan suami atau istri.

Hubungan antara musim dingin dan peningkatan hasrat bercinta dipelajari oleh sebuah perusahaan permainan seks, LoveHoney.

Menurut hasil penelitian ini, keinginan bercinta pada kaum pria memang terus meningkat seiring udara di luar yang terus mendingin.

Penelitian dilakukan terhadap 114 responden pria, dan mereka diminta untuk menilai daya tarik wanita setiap tiga bulan sekali selama satu tahun.

Ternyata, kekaguman dan daya tarik wanita di mata pria, terutama bagian tubuh, bisa naik turun seiring cuaca.

Rasa tertarik pria semakin tinggi pada bulan Desember hingga Februari. Rentang bulan tersebut di Eropa dan Amerika merupakan musim dingin bersalju.

Sementara itu, rasa tertarik pria terhadap tubuh wanita pada musim panas, yang jatuh pada bulan Juni hingga Agustus, menurun dan sangat rendah.

Hasil studi menunjukkan bahwa gaya busana wanita pada setiap musim juga berpengaruh pada level daya tarik.

Pada musim dingin, wanita biasanya mengenakan busana tertutup sehingga menciptakan rasa penasaran pada pria, yang didukung dengan udara dingin di luar.

Kemudian, pada musim panas, wanita biasanya memilih busana serba terbuka yang tidak meninggalkan rasa penasaran pada benak pria.

"Hasil penelitian menunjukkan bahwa pria lebih mudah terangsang saat musim dingin. Banyak pasangan lebih ingin berduaan, tinggal di rumah, dan menyenangkan pasangannya lewat hubungan seksual," papar Co-Founder Lovehoney, Neal Slateford.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com