Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 29/08/2022, 20:01 WIB
Felicitas Harmandini

Editor

KOMPAS.com - Ketika sedang kram perut karena menstruasi, tidak enak badan, atau bahkan sedang bete, kita pasti akan mencari comfort food, untuk membuat diri menjadi nyaman.

Bentuknya bisa macam-macam tergantung selera, bisa makanan berkuah yang panas, cokelat, keripik, es krim, bubur ayam, dan lain sebagainya.

Namun, menurut studi baru dari Penn State University, comfort food malah membuat bad mood semakin parah.

Para peneliti menganalisa sejumlah perempuan yang sangat memedulikan pola makan, berat badan, dan citra diri (namun tidak memiliki riwayat gangguan makan) untuk melacak perilaku makan dan perasaan mereka.

Baca juga: 10 Rekomendasi Drama Korea yang Cocok Ditonton Saat Sedang Bad Mood

Peneliti menemukan bahwa suasana hati para perempuan tersebut justru memburuk ketika mereka memilih makanan yang kurang sehat untuk meredam perasaan negatif mereka.

Pakar diet Keri Gans, RD mengaku, berdasarkan pengalaman memberi penyuluhan pada perempuan selama bertahun-tahun, hasil temuan ini tidak mengejutkannya.

"Seringkali pasien saya bilang, 'Aku tahu seharusnya tidak makan makanan ini, tapi aku lagi bad mood'," kata penulis buku The Small Change Diet itu.

Setelah itu, para perempuan ini makan pepperoni pizza atau cheeseburger dengan kentang goreng.

Padahal selama seminggu sebelumnya mereka telah mencoba makan dengan sehat. Alhasil, setelah selesai menikmati semua makanan tersebut, mereka jadi merasa bersalah.

Kalau sudah begini, Keri menyarankan para perempuan untuk menyimpulkan bahwa comfort food sesungguhnya tidak membuat kita merasa nyaman sama sekali.

Baca juga: Konsumsi 6 Makanan Ini agar Kamu Tidak Bad Mood

  • Lebih baik curhat

Daripada makan, lebih baik kita menelepon teman, ibu, atau kakak (siapapun yang Anda anggap dekat), untuk membahas masalah yang mengganggu.

Atau, kalau kita suka menulis, coba tuangkan isi hati melalui tulisan. Meskipun tidak mendapatkan respons, namun kita bisa merasa lega karena telah mengeluarkan uneg-uneg.

  • Olahraga

Ada cara lain yang lebih baik untuk meningkatkan suasana hati, misalnya nge-gym, ikut kelas yoga, jalan-jalan, atau melakukan aktivitas fisik lain.

Ketika melakukan semua aktivitas ini, tubuh akan melepaskan endorfin, yang kemudian membantu mengangkat beban berat dari diri kita.

Baca juga: MU Kalah Melulu, Suami Jadi Bad Mood, Normalkah?

  • Kumpul dengan teman

Jika sedang tak ingin melakukan aktivitas fisik, coba lakukan pajama's party bersama teman-teman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com