Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Ratu yang Digadang sebagai “Kate Middleton” dari Butan

Kompas.com - 15/04/2016, 19:37 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber Dailymail

KOMPAS.com — Kerajaan Inggris memiliki Duchess of Cambridge, Kate Middleton, nan cantik dan sangat dibanggakan.

Ternyata, negara Butan yang berada di Asia Selatan juga memiliki sosok seorang ratu cantik, modis, dan sangat dicintai rakyatnya, yaitu Jetsun Pema.

Pema digadang sebagai “Kate Middleton dari Himalaya” karena kisah Pema dan Middleton untuk menjadi keluarga bangsawan hampir serupa.

Pema (25), yang merupakan ratu termuda di dunia saat ini, pada usia 21 tahun menikah dengan Raja Butan, Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, dengan rentang usia mencapai sepuluh tahun.

Awalnya, rakyat Butan terkejut dengan pilihan istri Raja Jigme tersebut.

Sebab, Pema bukan berasal dari kaum bangsawan dan masih berusia sangat muda.

Namun, menurut Raja Jigme, istrinya tersebut mencerminkan seorang ratu sejati, seperti yang disebutkan oleh Raja Jigme di stasiun televisi nasional.

"Aku sudah sejak lama memikirkan dan memutuskan untuk menikah. Banyak yang berpikir seorang ratu harus memiliki kecantikan yang unik, cerdas, dan anggun. Aku rasa dengan pengalaman dan waktu, seseorang dapat tumbuh menjadi orang yang dinamis yang melangkah di kehidupan dengan usaha yang tepat," ujar Raja Jigme.

Pema, meski bukan berasal dari keluarga bangsawan, merupakan wanita muda cerdas yang dididik dengan sangat baik oleh keluarganya.

Pema sempat menempuh pendidikan di Regent University, di Inggris, jurusan psikologi dan sejarah seni. Namun, studinya harus putus karena dia menikahi Raja Jigme pada usia 21 tahun.

Di kalangan teman-temannya, Pema dikenal memiliki kecerdasan di atas rata-rata, menjuarai lomba public speaking, lancar berbahasa Hindi, Inggris, dan Dzongkha, bahasa nasional Butan.

Selain itu, dia juga aktif di bidang olahraga dan memiliki jiwa kepemimpinan yang sangat baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com