Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Punya Kemampuan Setara Pria untuk Berbisnis

Kompas.com - 16/07/2013, 20:00 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com - Selama ini laki-laki dan perempuan selalu dibanding-bandingkan dalam kariernya, termasuk ketika menjadi pewirausaha. Sisi feminin perempuan disebut-sebut bisa membatasi kemampuannya sehingga berisiko gagal membangun bisnis. Benarkah begitu?

Mantan pengusaha yang berpaling ke dunia akademik di Stanford University, Vivex Wadhwa, menganalisis 652 pendiri perusahaan rintisan (start-up) di bidang teknologi, serta 549 pendiri perusahaan industri lainnya.

"Penelitian ini berfokus pada perusahaan rintisan yang sudah sukses. Mereka sudah punya karyawan dan memiliki pendapatan yang cukup banyak," ungkap Wadhwa kepada majalah teknologi TechCrunch.

Penelitian yang didukung oleh Joanne Cohoon of the National Council of Women in Technology (NCWIT) ini membuktikan, ternyata hampir tidak ada perbedaan nyata antara laki-laki dan perempuan dalam berwirausaha. Dengan kata lain, jenis kelamin tidak menentukan kemampuan wirausaha seseorang.

Selain itu, penelitian ini juga membuktikan bahwa laki-laki dan perempuan memiliki banyak kesamaan. Antara lain:
1. Sama-sama memiliki gairah atau keinginan yang sama kuat untuk memiliki kekayaan.
2. Keduanya memulai bisnis mereka untuk merealisasikan ide bisnis mereka.
3. Mereka sama-sama menikmati budaya start-up atau merintis usaha dari bawah.
4. Laki-laki dan perempuan yang membangun bisnis biasanya berawal dari kelelahan atau kejenuhan bekerja untuk orang lain yang menjadi bos.
5. Keduanya memiliki keinginan sejak lama untuk membangun bisnis sendiri.
6. Rata-rata laki-laki dan perempuan pengusaha memulai bisnis di usia yang sama. Menurut penelitian ini, rata-rata pemilik usaha yang sukses memulai usaha pada usia 39-40 tahun.
7. Ketika memulai bisnis, laki-laki dan perempuan punya kemungkinan yang sama untuk meninggalkan anak mereka di rumah.

Meski demikian, Wadhwa tak menutup kemungkinan bahwa tetap ada perbedaan antara pemilik usaha laki-laki dan perempuan, yaitu masalah pinjaman dana. Biasanya, perempuan mendapatkan pinjaman dana yang lebih banyak dibandingkan pria untuk memulai usaha.

"Ketika membandingkan kemampuan wirausaha kedua jenis kelamin, ternyata ada kekurangan nyata dari perempuan pengusaha. Terutama dalam hal teknologi. Ketidakseimbangan kemampuan laki-laki dan perempuan dalam teknologi semakin meningkat dari waktu ke waktu. Padahal teknologi sangat penting untuk mendukung perkembangan usaha yang dirintis," katanya.

Sebagai gambaran, sampai saat ini minat perempuan pada teknologi sudah menurun dari 35 persen (1985) menjadi 19 persen. Selain itu, hanya satu persen perusahaan rintisan yang bergerak di bidang teknologi yang memiliki CEO perempuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com