Mimpi yang tampak nyata tersebut sebenarnya mencerminkan apa yang Anda pikirkan dan rasakan tentang kehamilan, yang terus berubah dari hari ke hari. Emosi calon ibu juga bervariasi dari rasa cemas menjadi tak sabar menanti kehadiran bayi.
Mimpi mungkin merupakan cara untuk melepaskan seluruh perasaan yang Anda rasakan seharian.
Berbeda dengan sebelum hamil, selama kehamilan, siklus tidur Anda mungkin terganggu karena Anda jadi lebih sering terbangun karena kaki kram, ingin buang air kecil, atau karena merasa tidak nyaman dengan perut.
Tidur yang bolak-balik terganggu itu bisa membuat kita lebih mengingat mimpi yang dialami, apalagi biasanya kita lebih mengingat mimpi ketika kita terbangun tak lama setelah mimpi itu datang. Ini sebabnya mengapa selama hamil Anda merasa lebih sering bermimpi dan mimpi itu tampak nyata.
Mimpi aneh selama kehamilan sebenarnya tak perlu dicemaskan. Nikmati saja masa-masa tersebut, bahkan Anda bisa mencatatnya dalam jurnal.
Beberapa ibu hamil mengaku mengalami mimpi yang menakutkan, misalnya saja mimpi kehilangan bayi atau mimpi melahirkan yang sangat nyata.
Jika Anda khawatir, bicarakan mimpi itu dengan pasangan atau dokter. Yang pasti, mimpi itu tidak bisa dijadikan patokan sesuatu akan terjadi pada masa depan. Sering kali mimpi tersebut hanyalah bunga tidur yang tak perlu dicemaskan.