Kisah Si Seksi Berkaki Satu dan Si Pinggul Besar yang Sukses Jadi Model

KOMPAS.com – Kualifikasi seorang model tak melalu harus bertubuh ramping, kaki jenjang, rambut panjang legam, dan paras nan tampan atau cantik. Terkadang kekurangan yang  membuat seseorang kurang percaya diri, justru menjadi nilai tambah yang menguntungkan.  

Pasti Anda pernah mendengar ungkapan yang mengatakan bahwa kecantikan lebih dari sekadar apa yang terlihat secara fisik. Nah, beberapa model berikut ini membuktikan bahwa keterbatasan fisik mereka mampu “mendobrak” aturan paling dasar sebagai seorang model di ranah mode. 

ODDEE.COM Alex Minsky sukses menjadi model walau dengan satu kaki diamputasi

Alex Minsky, si seksi berkaki satu

Beberapa tahun silam, mantan anggota angkatan laut Amerika Serikat, Alex Minsky, harus merelakan kakinya diamputasi karena terkena ledakan saat bertugas di Afganistan. Meski pahit, tetapi pengalaman nyaris mati tersebut membuat Alex mensyukuri masih diberi kesempatan untuk menjalani sisa hidup, walau dengan satu kaki sekalipun.

Sepulangnya dari Afganistan, Alex banyak menghabiskan waktu di pusat kebugaran tubuh untuk melatih kemampuan berjalan dengan kaki buatan. Suatu hari, seorang fotografer bernama Tom Cullis, mendekati Alex dan menanyakan apakah dirinya tertarik untuk melakukan audisi sebagai seorang model. Tanpa pikir panjang, Alex menerima tantangan Tom tersebut.

Satu tahun kemudian setelah pemotretan bersama sang fotografer, Alex kebanjiran order menjadi model. Walaupun cacat, tubuh Alex yang nyaris tertutup dengan sejumlah tato dianggap seksi bagi pecinta mode khususnya di Amerika Serikat!

ODDEE.COM Si pemilik pinggul terlebar di dunia

Mikel Ruffineli, si pinggul terlebar di dunia

Wanita kulit hitam asal Los Angeles, California, Amerika Serikat, Mikel Ruffinelli, memiliki lingkar pinggang lebih dari 100 inci, karena itulah dirinya memperoleh predikat si pinggul terlebar di dunia. Mikel harus berjuang keras setiap akan masuk dan keluar dari pintu di tempat-tempat yang ia kunjungi. Bahkan saat berpergian, ibu dari empat anak ini memerlukan dua kursi di dalam pesawat.

Walaupun sering menerima cercaan dan hinaan orang sekitarnya, Mikel tetap bangga dengan tubuh besarnya tersebut. Padahal saat remaja berat badan Mikel hanya 70 kilogram, seiring waktu angka tersebut terus meningkat dan sekarang genap mencapai 200 kilogram!

Jika model wanita lainnya berlomba-lomba diet untuk menjadi yang paling kurus, Mikel mengaku tidak mau menurunkan berat badannya. Sebab, tubuh supertambunnya ini memberikan berkah tersendiri untuk dirinya dan keluarga.

Sebuah situs khusus wanita gemuk dan kelebihan berat badan, menobatkan Mikel sebagai Brand Ambassador. Untuk satu kali sesi pemotretan, Mikel mendapatkan bayaran 1.000 dolar Amerika atau senilai lebih kurang Rp. 12 juta!

ODDEE.COM Salah satu aksi Daphne berpose sebagai seorang foto model

Daphne Selfe, peragawati lansia paling produktif

Satu hal yang tidak pernah dilakukan oleh Daphne dalam hidupnya adalah melakukan operasi plastik untuk pengencangan kulit muka dan tubuh. Melihat sepak terjangnya yang masih aktif sebagai model dan peragawati di usia 85 tahun, Daphne sama sekali tidak merasa terintimidasi dengan rekan sesama model yang tentu saja jauh lebih muda dan menarik dibanding dirinya. 

Tubuhnya yang proporsional, fitur wajah yang tegas, dan tulang pipi yang tinggi, Daphne memposisikan dirinya sebagai model nenek tua tanpa saingan. Tak hanya laris sebagai foto model, nenek pemilik rambut perak panjang ini masih laris sebagai peragawati untuk sejumlah perancang busana papan atas, beberapa di antaranya adalah Dolce&Gabbana, Tata-Naka, dan Michiko Koshino.