Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan "Selfie" 200 Kali dalam Sehari, Wanita Ini Hidup Tanpa Kekasih

Kompas.com - 12/07/2015, 14:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber the sun

 

KOMPAS.com — Mengunggah foto selfie di akun media sosial sekarang ini sudah menjadi keseharian sebagian besar orang di dunia. Namun, jika melakukan selfie hingga mencapai 200 foto per hari, apakah ini sesuatu yang wajar?

Seorang wanita bernama Charlotte Michaels (23) mengaku bahwa dirinya kecanduan berpose selfie. Kebiasaannya ini bisa sampai benar-benar menyita waktu karena dalam sehari Michaels bisa mengunggah 200 foto.

"Saya benar-benar terobsesi dan saya tahu konsekuensinya mahal. Ini jadi suatu hal yang tak bisa saya kontrol. Saya bangun pagi dan sudah merencanakan pose selfie apa yang harus saya buat. Saya katakan kepada teman saya bahwa saya datang terlambat karena ingin mendapatkan selfie yang bagus," ujar Michaels.

Wanita asal Essex, Inggris, ini mengaku bahwa kecanduan selfie-nya dimulai dari tiga tahun lalu ketika memiliki ponsel pintar dengan kamera depan berkualitas baik. "Waktu kecil, saya senang mendandani boneka. Tetapi, dengan selfie, sayadapat melakukan dengan diri saya sendiri. Ini sungguh nyata," katanya.

Michaels mengungkapkan bahwa dia dapat melakukan selfie di mana pun dia berada. Entah itu di dalam kereta, kamar mandi, bahkan di acara upacara kematian.

Michaels tahu benar efek negatif dari kecanduannya ini. Dia menganggap telah menderita insomnia, kehilangan teman, bahkan putus dari kekasih karena kecanduan selfie. "Tahun lalu hubungan saya berakhir setelah lima bulan. Pria itu berkata saya tak mendengarkan dia karena sibuk ber-selfie. Dia merasa terganggu," katanya.

Setelah hubungannya putus, Michaels pun mencoba berkencan dengan pria lain selama beberapa minggu, tetapi ternyata tak ada pria yang bisa bertahan dengannya karena kegemarannya mengabadikan selfie.

"Selfie saya harus prioritas pertama, jika para pria tak dapat menerimanya, itu masalah mereka," tuturnya.

Bagi Michaels, ada sensasi tersendiri saat selfie-nya mendapatkan "like" oleh banyak orang di media sosial Instagram. "Kalau selfie saya tak mendapat like selama 15 menit, saya akan kecewa dan tak mampu melihat layar ponsel," ucapnya.

Lantas, apa jadinya jika Michaels kehilangan ponsel yang menjadi alat andalan melakukan selfie?

"Saya pernah panik karena kehilangan ponsel pada ulang tahun yang ke-21. Itu hari terburuk dalam hidup saya. Saya mengambil 64 selfie selama delapan jam. Tetapi, ponsel saya tertinggal di kereta. Saya duduk dan menangis berjam-jam. Saya tahu tak bisa mendapatkan hasil selfie itu kembali," katanya.

Michaels sebenarnya tahu kecanduan dan akibat dari kegandrungan tak terbendung untuk melakukan foto diri tersebut. Namun, dia mengaku bahwa sampai saat ini dia merasa bahagia.

"Saya tahu bahwa saya butuh pertolongan ahli untuk obsesi saya. Namun, saya tak habis pikir jika ada yang menyuruh saya berhenti. Jadi, sekarang saya bahagia seperti ini," katanya.


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com