Tatapan Bayi Bisa Jadi Sinyal Perilaku di Fase Kanak-kanak

KOMPAS.com – University of London menyimpulkan bahwa cara bayi menatap saat baru lahir bisa memberikan prediksi perilaku dan karakter mereka saat berusia kanak-kanak.

Peneliti meneliti lebih kurang 80 bayi yang baru berusia satu hari hingga empat hari.

Para peneliti memasang gambar di depan bayi dan mempelajari lama waktu bayi saat menatap gambar tersebut.

Selanjutnya, tiga hingga 10 tahun kemudian, para orangtua dari responden bayi ini diminta untuk mengisi kuesioner mengenai perilaku dan kebiasaan buah hati mereka.

Menurut penelitian yang dipimpin oleh profesor University of London, Angelica Ronald, bayi yang baru lahir dan hanya sebentar menatap gambar tumbuh relatif hiperaktif dan impulsif di masa kanak-kanak.

Sebaliknya, bayi yang melihat gambar lebih lama tumbuh lebih tenang dan fokus.

Ronald mengatakan bahwa adanya hubungan antara lama waktu menatap gambar saat baru lahir dengan karakter bayi saat mencapai usia bawah lima tahun.

Ronal dan rekan penelitinya mengaku bahwa belum ada penjelasan dan mekanisme mengenai hasil temuan tersebut.

Namun, mereka masih akan terus mengeksplorasinya berdasarkan hasil penelitian yang cukup mengejutkan.

“Studi ini menunjukkan bahwa ada teknik untuk memprediksi perilaku bayi semenjak mereka lahir. Hasil penelitian membuktikan bahwa ada perbedaaan yang valid antara satu dan lainnya,” urai Ronald.

Ronald menyimpulkan bahwa rasa tertarik mengenal lingkungan sekitar pada bayi telah tumbuh semenjak dari lahir.