Alasan Orang Tidak Suka Dengar Cerita Liburan Teman

KOMPAS.com — Anda baru pulang dari liburan yang menyenangkan dan memberikan banyak kenangan bahagia.

Anda merasa ingin berbagi kebahagiaan itu kepada orang lain, termasuk teman dekat.

Namun, apa reaksi mereka? Mereka seperti tidak suka mendengar cerita Anda dan memperlihatkan sikap tidak bersahabat. Apa yang salah?

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan oleh jurnal Psychological Science, kebanyakan orang tidak suka mendengar pengalaman baru orang lain, kecuali mereka familiar pada pengalaman tersebut.

Studi tersebut melakukan eksperimen dengan membagi dua kelompok responden.

Kelompok pertama, semua responden diminta untuk menonton sebuah video panorama.

Kelompok kedua, semua responden hanya diminta untuk mendengarkan cerita dalam video panorama tersebut.

Peneliti menjelaskan bahwa ketika kelompok pertama saling menceritakan soal video dengan responden di kelompok kedua terjadi penolakan dan perilaku tidak ramah.

Lalu, saat sesama kelompok pertama saling berbagi cerita, terjadi suasana yang lebih hangat dan komunikasi dua arah.

Daniel Gilbert, salah satu rekan penulis, mengatakan bahwa kebanyakan manusia tidak selalu mampu dalam mendeskripsikan sebuah kejadian dan pengalaman sehingga terjadi kegagapan komunikasi.

Alhasil, cerita yang menurut Anda menarik menjadi tidak menarik untuk orang lain yang tidak memiliki pengalaman sama.

“Sebagian kecil orang mungkin bisa menikmati cerita mengenai hal-hal yang mereka tidak tahu dan mengerti. Namun, sebagian besar manusia tidak bisa,” pungkas Gilbert.