Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busana Muslim 2014 Bergaya Lebih Simpel namun Kaya Detail

Kompas.com - 09/01/2014, 16:36 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis


KOMPAS.com - Beberapa tahun belakangan ini, busana muslim Indonesia semakin menonjol dan populer. Perkembangan busana muslim ini terlihat dari semakin beragamnya gaya busana, cutting yang modern, serta pilihan warna yang semakin kaya. 

Sebagai negara yang tengah melangkah maju, busana muslim kini tak lagi menutup mata dari tren-tren busana dunia. Hanya saja, tren-tren busana yang berlaku di Eropa dan Amerika, ketika akan diterapkan menjadi busana muslimah, maka perlu modifikasi lagi agar sesuai dengan kaidah dan aturan busana muslim.

Kalau di tahun lalu tren busana muslim banyak didominasi dengan warna cerah dan gaya busana tumpuk, maka tahun ini trennya diprediksi cukup berbeda. Desainer busana muslim, Jenahara Nasution mengungkapkan bahwa di tahun 2014 ini busana muslim akan bergaya lebih simpel.

"Cutting busananya akan lebih modern, namun gayanya akan lebih sederhana," ungkap Jenahara saat acara fashion show Ingenious di Hotel Mulia, Senayan, Rabu (8/1/2014).

Lebih lanjut, Jenahara menambahkan bahwa gaya-gaya busana muslim yang akan populer tahun ini adalah yang lebih minimalis, sleek, dan clean. "Sekarang ini banyak orang yang lebih suka gaya busana muslim yang simpel, karena mereka melihat gaya lilitan jilbab saja sudah banyak layer dan terlihat rumit. Maka ini diseimbangkan dengan model busana yang sederhana," jelasnya.

Meskipun menonjolkan permainan garis rancang yang ringan dan tidak rumit, namun permainan detail di beberapa bagian busananya akan membuatnya terlihat mewah dan elegan.

Kompas/Roderick Adrian Mozes Busana muslim siap pakai rancangan Nur Zahra, Jenahara, dan Dian Pelangi di Jakarta Fashion Week 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com