Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2013, 15:09 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Sumber LiveStrong

Kompas.com - Sebagian besar orang akan "lari" kepada makanan saat sedang menghadapi tekanan. Makanan yang mereka pilih untuk menimbulkan rasa nyaman tersebut disebut juga dengan "comfort food".

Makanan tertentu memang diketahui bisa memberikan rasa relaks karena tubuh mengeluarkan hormon serotonin, misalnya cokelat. Jenis "comfort food" lainnya bisa berupa es krim, pizza, keripik, atau pun donat.

Tetapi pada intinya "comforf food" memiliki fungsi sama, memuaskan diri, meredakan stres, dan membuat nyaman, saat kita sedang sedih atau menghadapi saat sulit.

Pada umumnya "comfort food" tinggi lemak dan karbohidrat, serta berasa asin atau manis, yang cukup untuk membangkitkan semangat sejenak. Sayangnya, makan tidak akan menyeleasikan masalah sebenarnya dan seringkali justru membuat kita merasa lebih buruk.

Kebanyakan orang memilih "comfort food" karena alasan nostalgia, misalnya makanan favorit mereka di masa kecil. Makanan-makanan tersebut membuat mereka merasa bahagia sejenak.

Meski membuat nyaman dan bahagia, kebiasaan tersebut sebenarnya kurang baik. Untuk itu kita harus mengubahnya dengan kebiasaan lain untuk meningkatkan semangat.

Kim Eagle, konsultan penurunan berat badan, menyarankan agar kita mengganti "comfort food" dengan "comfort workout".

Lantas, bagaimana cara mengetahui apakah suatu jenis olahraga bisa menjadi "comfort workout kita?"

"Pertama, pikirkan jenis olahraga yang sangat Anda sukai. Mungkin berlari, berenang, atau hot yoga," katanya.

Apa pun jenis olahraganya, asalkan Anda menyukai dan menikmatinya, ini bisa menjadi pengalih keinginan mencari "comfort food".

"Cara ini akan bermanfaat secara mental dan fisik. Selain itu asupan makanan berlemak dan berkalori akan jauh berkurang, sehingga kita akan merasa lebih segar dan pikiran lebih tenang. Pada akhirnya kita dapat menghadapi masalah yang menyebabkan emosi Anda tidak stabil," katanya.

Jika Anda merasa tidak punya waktu untuk berolahraga, boleh juga mencoba "comfort meditation". Luangkan waktu minimal lima menit untuk mengatur pernapasan sehingga tubuh menjadi relaks.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com