Menerka Gaya Bercinta Pria

KOMPAS.com - Dalam soal menerka kelihaian bercinta, pria dan wanita punya ‘rumus’ yang berbeda. Jika pria hanya bisa menebak ukuran payudara perempuan, sebenarnya wanita lebih lihai lagi, karena bisa menerka kepiawaian seorang pria bercinta dari perilaku dan kebiasaannya. Berikut ini beberapa cara untuk mengetahuinya seperti yang diungkap para ahli:

Cara makan: Menurut Jo-Ellen Dimitrius, penulis Reading People, pria yang makan dengan lahap tapi tetap memerhatikan kecepatan makan, menandakan dia orang yang penuh toleransi. Dia senang dengan aksi-aksi seru tapi dia juga mau bersabar meladeni Anda. Dia mau mendengarkan keinginan dan menjawab tantangan Anda. Sedangkan pria yang suka pilih-pilih makanan, gemar memberi komentar apa pun yang tersaji di meja makan, kemungkinan besar dia juga ‘cerewet’ di tempat tidur dan sulit dipuaskan. Siap-siap saja aksi Anda akan selalu menuai komentar darinya.

Bersikap gentle: Apakah dia selalu membukakan pintu mobil? Rajin menelepon untuk sekadar bertanya kabar atau mengingatkan Anda untuk hati-hati di jalan? Berbahagialah Anda memiliki kekasih yang bersikap gentle karena itu salah satu pertanda dia ‘pejantan tangguh.’ Mengapa hal ini berkaitan? Karena pria yang tidak sungkan menunjukkan perhatiannya, akan bersedia melakukan apa saja untuk membuat pasangannya bahagia, terlebih dalam urusan kemesraan.

Melirik ke kiri: Saat berdua dengannya, tataplah matanya lalu tanyakan tentang mantan kekasihnya. Jika bola matanya mengarah ke kiri bawah, itu berarti dia sedang menggali memori tentang hal-hal yang bersifat emosional, dan perilaku ini menandakan kekasih adalah seorang pecinta yang memiliki gairah membara. Itu menurut pendapat Doe Lang, Ph.D, ahli komunikasi sekaligus penulis The New Secret of Charisma (contemporary Books).

Percaya diri: Apakah si dia kerap menjatuhkan barang, menyenggol sana-sini tanpa sengaja, selalu terburu-buru dan sering ceroboh? Itu adalah potret kebiasaanya di tempat tidur. Begitu kata Dimitrius. Sebaliknya, bila perilakunya tenang, serba teratur, mantap dalam menggenggam apa pun, di tempat tidur pun dia akan bersikap sama, penuh percaya diri, meyakinkan dan mengendalikan permainan.

Senang berteman: Pria yang mudah berteman, supel dalam pergaulan menandakan dia tidak punya hambatan dalam berkomunikasi dengan siapa pun. Menurut Dimitrius, ini  menjadi gambaran yang jelas tentang performanya di tempat tidur. Artinya, saat berhubungan intim, dia tidak akan merasa kesulitan untuk menyatakan keinginan maupun mendengar keinginan Anda. Pria yang punya banyak teman dan selalu nyaman berada di antara banyak orang termasuk gambaran pasangan yang hebat. Coba perhatikan saat dia bicara. Apakah matanya tertuju ke lawan bicara atau malah ke bagian tubuh si lawan bicara (dada atau paha)? Jika ia menatap lawan bicaranya, itu berarti dia pria yang penuh perhatian. Sebaliknya, bila matanya hanya tertuju ke bagian tubuh lawan bicaranya saja, dia kurang memiliki kepekaan.

Anda dulu, baru dirinya: Pasangan adalah pecinta hebat, jika Anda selalu berada dalam prioritasnya. Saat bertemu, kabar Andalah yang pertama kali ia tanyakan, baru dia bercerita apa saja yang dilaluinya hari itu. Pria yang tidak egois akan selalu memastikan pasangannya puas terlebih dulu sebelum dirinya mencapai klimaks. Sedangkan pria egois, tidak akan memperdulikan perasaan pasangannya. Apakah pasangannya mencapai puncak atau tidak, yang penting dirinya bisa terpuaskan.

Postur tegap: Hebat atau tidaknya seorang pria di tempat tidur juga bisa dilihat dari posturnya. Bila ia berdiri dengan tegak, bisa dipastikan dia selalu bersemangat di tempat tidur, aktif mencoba berbagai gaya dan tidak malas bergerak. Itu kata Isadora Almau, penulis Doing it: Real People Having Really Good Sex (Conari).

Good kisser: Cara pasangan mencium Anda juga bisa menjadi isyarat apakah dia bisa memanjakan Anda atau tidak saat bercinta. Tracey Cox, penulis Hot Sex: How To Do It, memberi bocoran tentang makna di balik ciuman. “Bila ciumannya bergairah tapi tetap lembut dan tidak memaksa, menandakan dia tidak akan memaksa Anda melakukan keinginannya dalam bercinta, dia bisa menyeimbangkan irama bercinta Anda” ujar Cox