Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempurnakan Bentuk Wajah dengan Teknologi 3 Dimensi Non-Bedah

Kompas.com - 20/03/2014, 08:55 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai cara dilakukan perempuan untuk membuat wajahnya terlihat lebih cantik dan sempurna. Salah satunya adalah dengan terapi estetika non-bedah.

Perkembangan treatment kecantikan non-bedah di Indonesia ini mulai berkembang pesat sejak setahun lalu. Treatment non-bedah ini dianggap sebagai alternatif treatment operasi yang hasilnya lebih natural dan tanpa harus merasakan sakit di meja operasi.

Berbagai perawatan non-bedah, antara lain filler, botox, dan thread lift adalah perawatan yang banyak diminati laki-laki dan perempuan untuk memperbaiki penampilannya.

"Sekarang ini yang sedang tren adalah mengoreksi bentuk wajah secara keseluruhan (full face correction) atau 3D treatment," kata Dheny C Setyawan, ahli kecantikan sekaligus Produk Manager Aesthetic Cosmeceutical Division Restylane, beberapa waktu lalu di Jakarta.

Salah satu dokter kecantikan yang ahli dalam melakukan treatment ini adalah Novita Pristiwaningrum, dokter kecantikan dari CNC Clinic, Surabaya, Jawa Timur.  

"3D treatment adalah jenis treatment pembentukan wajah atau tubuh tanpa bedah dengan mengombinasikan beberapa jenis treatment yaitu thread lift (tanam benang), filler, botox dan injeksi lemak secara bersamaan untuk mengatasi masalah yang dihadapi masing-masing pasien," kata Novita melalui surat elektronik.

Perawatan ini bertujuan untuk mengoreksi bagian wajah yang kurang sempurna, kurang simetri, dan kondisi wajah yang sudah mengalami penuaan dini, misalnya keriput, kendur, kulit wajah kusam. Selain itu, prosedur ini juga bertujuan untuk membantu mencerahkan wajah, membantu memudarkan melasma (noda hitam di wajah).

Senada dengan Novita, Dheny mengatakan prosedur 3D ini memungkinkan Anda mendapatkan bentuk wajah yang lebih sempurna secara keseluruhan, baik tampak depan atau samping. Selain itu, prosedur 3D ini juga dianggap bisa memberikan hasil perawatan wajah yang lebih alami dan tidak kaku dibanding perawatan tunggal lainnya, misalnya botox atau filler saja. "Harganya juga lebih murah dibanding harus treatment satu per satu,"

Langkah-langkah 3D "treatment"

Sebelum melakukan perawatan ini, seorang pasien haruslah memenuhi beberapa syarat tertentu, terkait masalah kulit dan juga kesehatan tubuh. Kondisi kulit yang harus dipenuhi adalah bebas jerawat, tidak mempunyai riwayat alergi jenis obat tertentu, tidak memiliki riwayat penyakit kronik, misalnya gangguan syaraf wajah, penyakit diabetes yang sudah bergantung pada insulin, hipertensi atau penyakit kronik lainnya.

Setelah memenuhi syarat, dokter akan mengidentifikasi masalah wajah pada masing-masing pasien. Selain menemukan area yang bermasalah, dokter juga memerhatikan segi estetika dan simetris dari tiga area wajah, yaitu mata, hidung dan dagu. Area ini merupakan pusat dari area wajah yang disebut sebagai segitiga wajah.

"Ketika mengerjakannya, harus disesuaikan dengan karakter wajah masing-masing pasien. Di sini diperlukan juga art seorang dokter untuk mendapatkan karakter khas dari wajah pasien. Bagian apa yang perlu ditonjolkan dan bagian mana yang perlu di koreksi untuk mendapatkan hasil yang pas untuk wajah pasien, supaya tetap terlihat natural," ujarnya.

Setelah itu bagian yang akan diperbaiki akan dibius, baik anestesi topikal (bius lokal) maupun anestesi blok (bius di blok saraf). Tujuannya adalah untuk mengurangi rasa sakit. Setelah itu, treatment botox, filler dan thread lift baru dilakukan sesuai kebutuhan area wajah yang dianggap kurang sempurna.

Perawatan dengan botox biasanya digunakan untuk menghilangkan keriput di wajah. Botox bekerja dengan merelaksasikan otot – otot di area wajah yang ingin dihilangkan keriputnya. Biasanya treatment ini diaplikasikan di area garis ekspresi mata, dahi dan otot masetter. Tujuannya untuk memberikan kesan tirus pada wajah.  

Sedangkan treatment filler, misalnya dengan injeksi asam hialuronat Restylane, berfungsi untuk mengisi bagian wajah yang kosong. Dengan demikian area yang kurang sempurna dan agak kosong ini akan terisi dan wajah terlihat lebih penuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com